Padangsidimpuan, sigap88news.com ||

Warga Gang Lopo lancar Jalan Sudirman Lingkungan V Kelurahan Wek I Kecamatan Padangsidimpuan Utara Kota Padangsidimpuan,dihebohkan bau aroma tidak sedap dari salah satu rumah milik warga.Setelah didobrak warga ternyata seorang kakek berumur 60 tahun ditemukan diduga dalam keadaan bunuh diri di dalam rumahnya.
Informasi yang didapatkan kakek yang bunuh diri tersebut bernama Hisar Manullang (60) yang pertama kali menemukan korban adalah warga sekitar bernama Robet Sinaga dan si kakek ini cuma tinggal sendiri di rumah yang di tempatinya dan menurut informasi kakek ini diketahui mengidap satu penyakit.

“Korban gantung diri ini bernama Hisar Manullang (60)yang pertama kali menemukan korban adalah warga sekitar bernama Robet Sinaga.Dimana kondisi korban sudah dalam keadaan kondisi leher tergantung dengan tali kabel di pintu menuju kamar mandi.Saat ditemukan keadaan badan lebam dan membusuk. Diduga dia mengakhiri hidupnya dengan cara menggantung diri akibat sakit yang di deritanya tak kunjung sembuh. “terang Kasat Reskrim Polres Kota Padangsidimpuan AKP Abdi Abdullah kepada wartawan,Sabtu(01/12/2018).
Berdasarkan informasi dari saksi dikatakan AKP Abdi Abdullah,bahwa korban sehari-hari tinggal sendiri dirumahnya dan korban selama ini mengalami sakit struk ringan.
“Korban sehari-hari selalu keluar rumah untuk sarapan namun tiga hari belakangan korban tidak pernah keluar rumah dan pintu dalam keadaan terkunci dari dalam rumah.Dari arah rumah tercium aroma bau busuk,sehingga saksi bersama warga lain mendobrak pintu samping dan ditemukan korban gantung diri”kata AKP Abdi Abdullah
Sementara itu barang bukti yang ditemukan oleh Tim Inafis Polres Padangsidimpuan di tempat kejadian perkara yaitu seutas tali kabel dan satu kursi plastik.Dari hasil pemeriksaan korban diduga kuat bunuh diri, tidak ada ditemukan tanda-tanda kekerasan dalam tubuh korban,saat ini jenazah masih berada RSUD Padangsidimpuan untuk menunggu pihak keluarga yang berada di Sibolga, pihak keluarga pun bermohon untuk tidak dilakukan otopsi.(Idham Halid Siregar).