Lumajang,sigap88news.com — Bupati Lumajang, Thoriqul Haq, M.ML. (Cak Thoriq), bersama Komandan Kodim 0821 Lumajang, Letkol Inf. Ahmad Fauzi, SE., dan Kapolres Lumajang, AKBP DR. Muhammad Arsal Syahban, S.H., S.IK., M.M., M.H., melaksanakan kegiatan Ngetril dan Patroli Gabungan di Wilayah Kabupaten Lumajang, Kamis (21/2/2019) malam.
Selain ngetril Patroli untuk meningkatkan keamanan dan menjaga kondusifitas di wilayah Kabupaten Lumajang. Tim patroli berangkat dari Makodim 0821 Lumajang menuju Kantor Kepala Desa Umbul Kecamatan Kedungjajang. Kedatangan rombongan di Kantor Kepala Desa Umbul disambut oleh Forkopimcam Kedungjajang, Kepala Desa Umbul dan Satgas Keamanan Desa.
Pada kesempatan tersebut, Bupati berharap adanya satgas keamanan desa, dapat menciptakan dan meningkatkan keamanan desa. Untuk itu, Bupati berkeinginan agar Koramil maupun Polsek di daerahnya masing-masing harus memberikan bekal bela diri kepada Satgas Keamanan Desa. “Saya ingin Danramil maupun Kapolsek dapat memberikan bela diri kepada para anggota Satgas Keamanan Desa,” harapnya.
“Kami ingin bekerja keras untuk selalu bersama-sama dalam meningkatkan keamanan dan membangun Kabupaten Lumajang.
Jalan-jalan yang dilewati oleh begal maupun pencurian sapi harus diidentifikasi,” tambahnya.
Komandan Kodim 0821 Lumajang, Letkol Inf. Ahmad Fauzi, SE., berpesan kepada satgas keamanan desa, agar dapat mengikuti protab-protab yang sudah ada, khususnya terkait dengan bunyi kentongan. Jaga kekompakan masyarakat yang berada di desa, karena dengan kuatnya kekompakan, maka para pelaku akan berfikir apabila ingin melakukan tindak kejahatan
Sementara itu, Kapolres Lumajang, AKBP DR. Muhammad Arsal Syahban, S.H., S.IK., M.M., M.H., menjelaskan, bahwa tujuan dari satgas keamanan desa adalah untuk membantu Kepala Desa dalam menjaga keamanan desa, sehingga siskamling harus tetap dibangun dengan sistem dan budaya kerja yang baik. Untuk itu, keamanan desa harus ditampilkan di dalam kegiatan-kegiatan kemasyarakatan. Karena itu, satgas harus dikenal oleh masyarakat. “Kapolsek dan Danramil harus mengajak Satgas serta menyalurkan ilmunya dalam menciptakan keamanan di Desanya,” ujarnya.
Tim Patroli Gabungan menyusuri jalan pelosok yang diduga biasa digunakan jalur pelaku tindak kejahatan. Route yang dilalui antara lain, Start Alun-alun Utara – Alun-alun Timur – Jl. Suwandak – Jl. Mahakam – Jalan Lintas Timur (JLT) – Jl. Raya Wonorejo – Desa Umbul – Desa Pajarakan – Desa Kudus – Desa Salak – Desa Ranulogong – Desa Gedangmas – Desa Randuagung – Desa Jl. Curah Mayit – Desa Banyu Putih Lor – Jalan Lintas Timur (JLT) – Desa Boreng – Jl. Citarum – Jl. Brantas – Jl. MT. Hariono – Jl. Diponegoro – Jl. Sutoyo – Jl. Alun-alun Timur – Jl. Alun-alun Selatan – Jl. Alun-alun Barat dan Finish Jl. Alun-alun Utara (Kar)
