Tubaba,Sigap88news.com-Pengajuan Pejabat sementara (Pj) untuk Kepala Tiyuh Panaragan Kecamatan Tulang bawang Tengah Kabupaten Tulang bawang Barat (Tubaba) yang masa bhaktinya akan berakhir bulan Oktober tahun 2019, dalam pengajuan untuk Pj sementara kuat dugaan adanya permainan oleh ketua Badan Permusyawaratan Tiyuh (BPT) setempat.
Kekecewaan tersebut diungkapkan fajar, salah satu warga Panaragan yang memprotes keras pengajuan Pj Kepala tiyuh Panaragan, yakni Zaibun yang diduga telah di akomodirkan oleh ketua BPT itu sendiri.
Fajar, mengatakan, kecurigaan tersebut mulai terlihat saat mendengar dari laporan Dua BPT yang baru selesai hadir pengukuhan pj kepalo tiyuh Panaragan di rumah kediaman ketua BPT.
“Nah pernyataan mereka itulah yang membuat kecurigaan saya semakin penasaran, kenapa hanya Delapan BPT saja yang hadir dalam pengukuhan tersebut, dan itupun dikukuhkan dirumah bukan di Balai tiyuh. Seharusnya mereka itu musyawarah dulu dengan tokoh adat dan aparatur tiyuh lainya,” ungkap fajar
Saat mulai di usut, jelas fajar, kecurigaanya yang selama ini ternyata benar bahwa dalam pemilihan pj kepala tiyuh semakin jelas saat dirinya melihat berkas pengajuan ketua BPT di Tata Pemerintah Tubaba. Dalam berkas tersebut terlihat bahwa yang di daftar hadir dan menandatangani pengajuan pj tersebut sebanyak 20 orang.
“Namun waktu saya tanya dengan 12 nama-nama yang tercantum di tanda tangan tersebut mereka merasa tidak pernah hadir dalam pengukuhan Pj, yang lebih anehnya lagi mereka mengatakan pengukuhan pj kepala tiyuh Panaragan dilakukan di balai tiyuh, tapi ternyata kenyataanya mereka mengukuh itu di rumah Ketua BPT di malam hari,” cetus fajar.
Saya berharap pj yang diajukan oleh Ketua BPT dapat di tarik kembali dan digantikan yang semestinya, karena dari 175 warga Panaragan menandatangan dan menolak keras atas usulan ketua BPT yang mengajukan saudara Zaibun untuk dijadikan P.j kepalo tiyuh Panaragan.
“kita selaku Putra tiyuh panaragan sekiranya Pj yang ada di tiyuh Panaragan bisa diambil dari Kecamatan atau dari Aparatur Sipil Negara (ASN) Kabupaten Tubaba,” harapnya.
Salah satu anggota BPT, saat dihubungi via telepon membenarkan adanya pengukuhan p.j Kepalo tiyuh Panaragan dirumah Ketua BPT.
Namun ia menegaskan bahwa kehadiranya di kediaman rumah ketua BPT atas dasar undangan Resmi melaui via SMS oleh Ketua BPT. “Pas kami kesana gak taunya pengukuhan p.j Kepalo tiyuh Panaragan sebanyak 8 orang dari 11 BPT yang ada,” ungkapnya.
