Baturaja Oku Sumsel, sigap88news.com || Ancaman virus Corona selama beberapa waktu belakangan ini sukses membuat banyak hal berubah dengan Begitu Cepat Suasana kondisi Kota Baturaja OKU.
Bukan hanya Suasana Kondisi Kota saja yang Berubah Pesat Tapi Perekonomian Masyarakat pun Terjun Bebas Turut ikut menjadi Sasaran Virus Corona atau Covid 19.
Hasil Pantauan Dalam Berapa hari ini
Tampak Pasar Atas Dan Pasar Baru yang biasanya selalu ramai ini mendadak sepi dari kegiatan aktivitas dan pengunjung.
Sepinya kedua Pasar ini jelas saja karena
warga sudah paham imbauan pemerintah untuk tidak keluar rumah jika tidak ada kondisi mendesak.
kebijakan social distancing sebagai pencegahan penyebaran virus corona oleh pemerintah Sangat diikuti oleh masyarakat Kabupaten OKU.
“Social distancing, menjadi tren yang diyakini bisa meminimalisir penyebaran virus corona. Inilah yang membuat Semua Berubah Dan jalanan sepi, perekonomian Turun drastis, semua karena virus corona. “Ucap ibu Srihartati Pemilik kios Pasar Baru.
Dengan kondisi ini, warga sekarang ke luar rumah dan berbelanja barang-barang yang dianggap penting saja. “tambahnya
Berkurangnya Aktivitas Warga Dan Penurunan pengunjung pasar Sangat sangat dirasakan Masyarakat yang berprofesi sebagai Penarik Bentor, Ojek Dan Juru Parkir ditengah mewabahnya COVID-19 didalam mencari pendapatan belaja untuk hidup.
Nasikin Penarik Bentor mengatakan pendapatan yang ia rasakan sangat jauh sekali merosot nya,bisa mencapai lebih dari 30 persen.
“Tarikan semakin hari semakin berkurang. Menurut saya merosot nya lebih dari 30 persen,Tidak Tau sampai kapan ini, ” Ucap Nasikin.
Hal yang sama disampaikan juga oleh Adi salah satu juru parkir, ia mengatakan Orang yang Memarkirkan kendaraan turun drastis bisa mencapai 20-30 persen dari hari biasa biasa sebelum adanya Corona, Suasana sepi senyap dapat dilihat bila sudah masuk pukul 12 Siang.
“Sekitar 30 persen lah turunnya yang terasa sekali jam 12 siang, ini saja tidak tahu apa bawa uang atau tidak pulang nanti, sedangkan Setoran harus ada,”Keluhnya.
Terpisah jukir jln warsito mengatakan, penurunan pengunjung pasar terutama yang parkir kendaraan merosot jauh sekali,Menurutnya Siang hari pasar sudah sangat sepi dari pengunjung.
“Paling setengah hari aktivitas di Pasar ini, Jauh sekali pendapatan kami, sudah banyak kami terhutang Setoran, “kata juru Parkir ini yang tidak mau menyebutkan namanya.
Bokir Pengemudi ojek mengatakan, Berkurangnya Aktivitas Warga Dan pengunjung pasar sangat dirinya rasakan.
” Gara gara corona semua pendapatan jadi berkurang, Sewa rumah nunggu, motor apa lagi, “kata bokir yang sedang nunggu penumpang saat dibincangi.
Handoko pemilik toko pasar atas saat ditemui mengatakan, Sangat merasakan penurunan omset dagangan nya. Biasanya setiap hari Ada 4-5 kali permintaan pengiriman barang dari pelanggannya yang ada di luar daerah tapi semenjak Covid 19 ini paling hanya satu kali. “jelasnya
Dia berharap, Semoga Corona atau Covid 19 ini cepat berlalu dari menghantui Masyarakat dan perekonomian kita bisa kembali normal.
