Bojonegoro, sigap88news.com || Memberikan santunan anak yatim sering menjadi pilihan masyarakat dalam berbagi rezeki kepada sesama, Hadis Nabi Muhammad SAW pun menganjurkan demikian, sebab keutamaan dan pahala seseorang yang membantu anak yatim begitu besar.
Hadis yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari itu mengandung keutamaan berikut. Mereka yang menyantuni anak yatim akan memperoleh kedudukan tinggi di surga, dekat dengan Allah SWT.
Menanggung anak yatim berarti memperhatikan dan mengurusi semua kebutuhan hidupnya, mulai dari kebutuhan sandang, makanan dan minuman, hingga pendidikan secara Islam. Keutamaan dari hadis ini sahih pada mereka yang memberikan santunan dari harta pribadi, baik berhubungan keluarga dengannya maupun tidak ada hubungan keluarga sama sekali.
Satu hal yang perlu diingat adalah begitu si anak mencapai usia baligh, maka sebutan anak yatim sudah tidak berlaku lagi. Meskipun demikian, berbagai pendapat ulama menyatakan, sekalipun anak yatim ini sudah balig tetapi pikirannya belum cukup matang dan belum mampu mengelola harta secara benar, maka tangguhkan lebih dulu penyerahan harta miliknya (yang mungkin diwariskan atau diberikan pada si anak) hingga ia mencapai usia 25 tahun.
Penjelasan tersebut dapat meyakinkan kita bahwa walau anak yatim telah berusia di atas 15 tahun, secara fisik ia masih punya hak untuk memperoleh santunan. Selain itu, pembekalan secara agama dan pendidikan yang memadai juga menjadi kebutuhan mereka agar dapat hidup mandiri ketika beranjak dewasa. Singkat kata, selama anak yatim masih bersekolah dan belum bekerja, maka ia masih bisa mendapat bantuan.
Sejumlah anak yatim bersuka cita ketika mendapat bantuan uang di acara maulid Nabi Muhammad SAW.
“Alhamdulillah, uangnya bisa buat beli perlengkapan sekolah ” ujar salah satu penerima santunan.
Ada yang mengaku, sudah berbulan-bulan memimpikan ingin beli sepatu. “Sepatu yang ada sudah rusak. Saya mau beli sepatu, ,” ujar siswa SD yang tinggal di wilayah Desa Dander ini.
Santunan ini secara langsung diserahkan oleh seorang Ibu Siti Rahayu anggota kelompok jamaah yasin Masjid Rodhotul Janah Desa Dander Kecamatan Dander Kabupaten Bojonegoro.
Santunan diberikan pada acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang dihadiri Tokoh Agama.Ulama dan Anggota Jamaah yasin yang ada didesa Dander.
Menurut Ust Slamet bantuan yang diberikan untuk yatim ini merupakan uluran tangan dari seorang Ibu yang bernama Ibu Siti Rahayu warga Jamaah Yasin dan Tahlil Masjid Rodhotul Janah Desa Dander. “Semoga Uluran Tangan ini sangat membantu dan barokah “,Ucap Ust Slamet
Mewakili Ibu Siti Rahayu Ust Slamet berpesan agar selalu meneladani Nabi Muhammad SAW, dan tidak harus juga diperingati setahun sekali, kita harus peringati setiap hari dan di setiap kehidupan sehari-hari,” pesan Ustad saat tausiah di masjid Rodhotul Janah di Desa Dander
Hadir dalam kesempatan itu, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat dan Tamu undangan. (Tris)
