Pagelaran Seni Budaya Sunda di Banten Diapresiasi Ketua Komda Wilayah II Paguyuban Pasundan.

Hermanto
532 Views
3 Min Read

Banten, Sigap88news.com – Ketua Komda Wilayah II Paguyuban Pasundan, DR. Abah Ruskawan, sangat mengapresiasi kegiatan gelar seni budaya, pameran kuliner dan pameran produk kerajinan tangan dari para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang diikuti 8 kab/kota se-Provinsi Banten, di Alun-alun Kota Serang, Banten, Sabtu (24/09/2022).

Hal tersebut dilakukan seiring dengan acara Pengukuhan Pengurus Paguyuban Pasundan Provinsi Banten dan Pengurus Cabang Paguyuban Pasundan Kab/Kota se-Provinsi Banten, oleh Ketua Umum Pengurus Besar Paguyuban Pasundan, Prof. DR., HM. Didi Turmudzi, M.Si, malam ini (Sabtu malam).

Dalam sesi Pagelaran Seni Budaya yang di gelar sore hari tadi, Abah Ruskawan, menyampaikan selamat kepada seluruh Pengurus Paguyuban Pasudan Provinsi dan Kab/Kota se-Banten yang dikukuhkan Sabtu malam oleh Ketua Umum Pengurus Besar Paguyuban Pasundan.

“Saya ucapkan selamat, dengan harapan semoga Paguyuban Pasudan di Banten semakin maju dan berkembang serta mampu berperan untuk memerangi kemiskinan dan kebodohan,” kata Abah Ruskawan.

Ditegaskan Abah Ruskawan, yang juga mantan Ketua Sekolah Tinggi Hukum (STH) Pasundan, Sukabumi, bahwa kegiatan pagelaran seni budaya, kuliner dan pameran produk UMKM yang digelar pada hari ini, membuktikan bahwa Provinsi Banten sangat heterogen dengan potensinya.

“Dengan potensi yang dimiliki, diharapkan Paguyuban Pasundan di Banten dapat menjadi pelopor dan bisa terus memayungi masyarakat dalam upaya mewujudkan: sabililungan ngaguar nanjeurkeun tur nanjungkeun ajen budaya tradisi (menjadi pelopor untuk hidup rukun dan damai, mampu menggali potensi dan mengembangkan tradisi dan budaya, red) untuk kemajuan daerah,” kata Ketua Paguyuban Dalang Kabupaten Cianjur ini.

Selanjutnya, kata Abah, apa yang sudah dilaksankaan dalam rangka pemberdayaan ekonomi melalui wadah koperasi oleh beberapa Pengurus Cabang Paguyuban Pasundan, seperti di Kabupaten Tangerang, diharapkan dapat menjadi uswatun (teladan) dan terus mengembangkan sikap keteladanan dalam rangka pemberdayaan ekonomi masyarakat di seluruh Indonesia.

Ditegaskan Abah Ruskawan, kegiatan gelar seni budaya, yang dibarengi dengan pameran kuliner dan produk UMKM, diharapkan juga menjadi agenda atau event tahunan oleh Dinas Pariwisata Provinsi Banten, sebagai upaya melestarikan dan mengembangkan seni budaya para karuhun Sunda.

“Provinsi Banten dengan 8 Kab/Kota melalui event pagelaran tahunan tersebut bisa melahirkan one product one village (OPOV), dan seni budaya masing-masing daerah sebagai khasanah budaya bangsa yang bisa dibanggakan,” kata Abah Ruskawan. (AR_red)

Share This Article
Leave a comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *