Sampang, sigap88news.com – Diberitakan salah satu media, yang seolah ada provokator agar salah satu saksi untuk dikeluarkan dari tempat rekapitulasi PPK Karang Penang.
Pasalnya, saksi dari Paslon Nomor Urut Satu MANDAT, ikut cawe – cawe saat rekapitulasi Pemilihan Gubernur Jawa Timur, namun pihak dari PPK meminta ada duduk di barisan belakang, karena bukan ranah saksi Pemilihan Bupati – Wakil Bupati, disesuaikan dengan surat tugas yang di dapat.
“ Kejadian sebenarnya, karena saya juga di dalam, bahkan saya juga duduk dibelakang, kerana masih rekapitulasi Perhitungan Hasil Pemilihan Gubernur, namun Salah satu sakti dari MANDAT ikut – ikut dalam rekapitulasi itu “ terang Holip Saksi JIMAD SAKTEH.
Dia media juga menyebutukan, Mudai Ketua PPK Karang Penang, padahal Ketuanya adalah Moh. Iksan sedangkan Mudai anggota PPK, ini menunjukkan berita salah satu media itu sudah salah.
“ Nah juga dia menyayangkan media yang menulis tentang kejadian itu, karena Ketua PPK Karang Penang itu namanya Moh. Iksan, buka. Mudai, dia hanya Anggota PPK “ katanya.
Dia juga bercerita, ada rame – rame di luar, katanya, hal yang biasa karena ada Salah satu saksi yang surat tugasnya untuk rekapitulasi pemilihan Bupati – Wakil Bupati Sampang, malah ikut campur dalam rekapitulasi Pemilihan Gubernur, di protes dong dari dalam juga warga dari luar area rekapitulasi.
“ Pernak pernik rekapitulasi menurut saya wajar, apalagi kalo kerja bukan sesuai tugas pokoknya, maka wajarkan di protes dari dalam hingga orang dari luar pagar “ ucapnya.
Apa lagi diberitakan Saksi MANDAT di usir, itu tidak benar, dia mengetahui sendiri, oleh PPK Karang penang agar duduk dibelakang selama perhitungan Pilgub, termasuk dirinya, agar wewenang saksi Pilgub yang bertugas. (Red)
