Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi Berharap Keberadaan TBM Dapat Meningkatkan Minat Baca,

Moh Yusuf
Uncategorized 479 Views
3 Min Read

“Lamongan,sigap88news.com||” – Taman Bacaan Masyarakat (TBM) merupakan sebuah forum yang bergerak di bidang literasi dengan tujuan untuk meningkatkan minat baca masyarakat, serta mewujudkan masyarakat yang berbudaya membaca. TBM di wilayah Pemkab Lamongan sudah mulai terbentuk sejak tahun 2014.
Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi berharap keberadaan TBM dapat meningkatkan minat baca, menambah wawasan, dan kecerdasan masyarakat untuk bersama-sama menuju kejayaan Lamongan.
“Membaca akan mengungkit kepada kemampuan-kemampuan yang lain, termasuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi,” kata Yuhronur, saat membuka acara Musyawarah Daerah (Musda) II, forum TBM bertema sinergi pegiat literasi untuk kejayaan Lamongan, di Aula Dinas Perpustakaan Lamongan, Sabtu (27/3/2021).

Dalam kesempatan tersebut, bupati yang akrab disapa Pak Yes tersebut mengungkapkan bahwa Indonesia termasuk Lamongan, tengah menghadapi 2 krisis, yakni krisis ekonomi dan krisis literasi.

“Berdasar berbagai penelitian, salah satunya penelitian UNESCO tahun 2012, minat membaca nasional hanya 3 sampai 4 minggu dalam seminggu dengan durasi 30 hingga 59 menit. Hal tersebut menunjukkan bahwa minat baca nasional masih sangat rendah,” tuturnya.
Oleh karena itu, kata Pak Yes, minat literasi harus ditingkatkan, karena minat literasi dapat berdampak pada berbagai hal, termasuk peningkatan ekonomi.
“Literasi akan memperbanyak sasana dan wawasan masyarakat untuk bekerja dan bertumbuh dengan baik,” ujarnya.
TBM Lamongan yang didominasi Ibu-ibu penggerak dengan rata-rata berprofesi sebagai guru PAUD ini sangat diapresiasi oleh Bupati Lamongan, karena termasuk dalam perwujudan pembangunan yang berprespektif gender di Lamongan. Adanya TBM juga diharapkan mampu menciptakan budaya baca yang baik nantinya.
“Kedepan kami akan terus mendorong gerakan literasi ini, gerakan masyarakat untuk membaca buku, agar menjadi budaya yang baik, budaya yang terus meningkat untuk peningkatan SDM-nya. Mudah-mudahan apa yang telah dilakukan ibu dan bapak ini bernilai ibadah, dan tentunya akan memberikan sumbangsih yang sangat besar terhadap SDM di Kabupaten Lamonga,” ujar Pak Yes.
Sementara itu, ketua Forum TMB Kabupaten Lamongan, Emi mengatakan sangat bangga kepada para penggerak dan ketua lembaga TBM di Kabupaten Lamongan yang telah berupaya menggerakkan masyarakat untuk meningkatkan IPM (Indeks Pembangunan Masyarakat), khususnya di Kabupaten Lamongan melalui TBM. Menurutnya taman bacaan adalah sesuatu yang kecil, tetapi sangat bermanfaat.
“Taman bacaan adalah ujung tombak meningkatnya Indeks Pembangunan Manusia, karena tanpa membaca orang tidak akan tau apa-apa. Oleh karena itu, dengan membaca kita harapkan masyarakat Lamongan lebih pintar, lebih berwawasan, sehingga Kabupaten Lamongan dapat menuju kejayaan,” ucap Emi, Ketua Forum TBM Lamongan. (Tris/ayu)

Share This Article
Leave a comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *